Apa perbedaan insiden, prevalen, dan rate?

Perbedaan insiden prevalen dan rate epidemiologi dasar

Walaupun sederhana, perbedaan insiden, prevalen dan rate sering tidak dipahami secara benar. Padahal, pemahaman pada konsep ini akan berperan dalam menentukan metodologi, seperti besar sampel, analisis, dan juga desain penelitian. 

Desain penelitian yang bertujuan mengetahui prevalensi berbeda dengan penelitian yang bertujuan mengetahui insiden. Berbeda juga dengan penelitian yang bertujuan untuk mengetahui insiden rate. Makanya, kita harus memahami perbedaan insiden, prevalen, dan rate.

Selain desain penelitian, rumus besar sampel pun berbeda. Insiden dan prevalen mempunyai rumus besar sampel yang sama, namun berbeda dalam hal definisi. Sementara, insiden rate mempunyai rumus besar sampel yang berbeda sama sekali. Makanya, kita harus memahami perbedaan insiden, prevalen, dan rate.

Selain desain penelitian dan rumus besar sampel, analisispun berbeda. Insiden dan prevalen mempunyai analisis yang sama, namun berbeda dalam hal interpretasi. Sementara, insiden rate mempunyai rumus besar sampel yang berbeda sama sekali. Beberapa ilustrasi ini mengharuskan kita untuk memahami perbedaan insiden, prevalen, dan rate.

Silakan test pemahaman epidemiologi dasar Anda dengan mengerjakan test berikut ini. Selamat mencoba! Setelah mengisi, Anda akan jauh lebih memahami konsep dasar dalam epidemiologi ini.