PERTANYAAN
Pada perhitungan besar sampel, bagaimana cara menetapkan intra class correlation (ICC)? Apa kriteria menetapkan ICC?
Novi Prasanty (Medan)
JAWABAN
Terima kasih atas pertanyaannya. Sahabat Novi bertanya tentang kriteria dan cara menetapkan ICC. Saya menjelaskan terlebih dahulu penelitian seperti apa yang memerlukan parameter ICC.
Kapan parameter ICC diperlukan?
Parameter ICC diperlukan pada penelitian di mana asumsi independent antara subjek pada satu kelompok tidak terpenuhi.
Apa contohnya?
Beberapa penelitian yang tidak memenuhi asumsi independent adalah sebagai berikut.
1. Pengukuran berulang
Pada pengukuran berulang, data subjek pada pengukuran kedua tidak sepenuhnya independent terhadap pengukuran pertama.
2. Intervensi dilakukan secara kelompok (penelitian klaster)
Pada intervensi yang dilakukan secara kelompok (misalnya penyuluhan diberikan pada satu kelas), nilai satu subjek tidak sepenuhnya independent terhadap nilai subjek lainnya yang ada pada kelompok intervensi yang sama.
Apa yang harus dilakukan?
Pada penelitian di mana asumsi independent antara subjek pada satu kelompok tidak terpenuhi, kita harus menentukan nilai ICC ketika menghitung jumlah subjek. Bila Anda menggunakan rumus besar sampel yang benar, parameter ICC telah ada di dalam rumus besar sampel.
Bagaimana menentukan nilai ICC?
Nilai ICC ditentukan berdasar perkiraan peneliti. ICC yang dimasukkan ke dalam rumus besar sampel antara nol sampai satu. ICC nol artinya antar subjek independent. ICC satu artinya antar subjek dependent.
Apakah ada kelaziman penggunaan ICC?
Secara logika, ICC pada pengukuran berulang nilainya besar. Oleh karena itu, terdapat kelaziman, ICC pada pengukuran berulang nilainya besar, misalnya >ICC 0,7. Sementara, ICC pada intervensi yang dilakukan secara kelompok (klaster) nilainya kecil. Lazimnya, ICC yang digunakan <0,1. Walaupun demikian, nilai ICC kembali pada pendapat peneliti
Bila ingin membaca lebih lengkap mengenai ICC, silakan baca Buku BESAR SAMPEL.
Wassalam
MSD