Bab 1 Besar Sampel Aksis Klinis
1.1. Besar Masalah
1.2. Diagnostik
1.3. Etiognostik
1.4. Terapetik
1.5. Prognostik
1.6. Patofisiognostik
Bab 2 Besar Sampel Aksis Deskriptif
2.1 Deskriptif Kategorik
2.2 Deskriptif Numerik
2.3 Deskriptif Rate
2.4 Deskriptif Sensitivitas
2.5 Deskriptif Spesifisitas
2.6 Deskriptif AUC
2.7 Deskriptif Kesesuaian Kategorik
2.8 Deskriptif Kesesuaian Numerik
Bab 3 Besar Sampel Aksis Korelatif
3.1 Korelatif Numerik-Numerik
3.2 Korelatif Numerik-Ordinal
3.3 Korelatif Numerik-Nominal
3.4 Korelatif Ordinal-Ordinal
3.5 Korelatif Ordinal-Nominal
3.6 Korelatif Nominal-Nominal
Bab 4 Besar Sampel Aksis Komparatif
4.1 Komparatif Kategorik Tidak Berpasangan Satu Kali Pengukuran
4.1.1 Tabel 2×2
4.1.2 Tabel 2xK atau Bx2
4.1.3 Tabel BxK 139
4.2 Komparatif Kategorik Tidak Berpasangan
Lebih dari Satu Kali Pengukuran
4.3 Komparatif Kategorik Berpasangan
Pengukuran Berulang Dua Kali Pengukuran
4.4 Komparatif Kategorik Berpasangan Pengukuran Berulang Lebih dari Dua Kali Pengukuran
4.5 Komparatif Kategorik Berpasangan
Matching/Crossed Over Dua Kelompok
4.6 Komparatif Kategorik Berpasangan Matching/
Crossed Over Lebih dari Dua Kelompok
4.7 Komparatif Numerik Tidak Berpasangan Dua KelompokSatu Kali Pengukuran
4.8 Komparatif Numerik Tidak Berpasangan Dua
Kelompok Lebih dari Satu Kali Pengukuran
4.9 Komparatif Numerik Tidak Berpasangan Lebih Dua Kelompok Satu Kali Pengukuran
4.10 Komparatif Numerik Tidak Berpasangan Lebih Dua Kelompok Lebih dari Satu Kali Pengukuran
4.11 Komparatif Numerik Berpasangan Pengukuran Berulang Dua Kali Pengukuran
4.12 Komparatif Numerik Berpasangan Pengukuran Berulang Lebih dari Dua Kali Pengukuran
4.13 Komparatif Numerik Berpasangan Matching/ Crossed Over Dua Kelompok
4.14 Komparatif Numerik Berpasangan Matching/ Crossed Over Lebih dari Dua Kelompok
4.15 Komparatif Rate
4.16 Komparatif AUC
4.17 Komparatif Kesesuaian Kategorik
4.18 Komparatif Kesesuaian Numerik
Bab 5: Besar Sampel Aksis Multivariat
5.1 Multivariat Etiologik Kategorik Satu Kali Pengukuran
5.2 Multivariat Etiologik Kategorik Lebih dari Satu Kali Pengukuran
5.3 Multivariat Etiologik Numerik Satu Kali Pengukuran
5.4 Multivariat Etiologik Numerik Lebih dari Satu Kali Pengukuran
5.5 Multivariat Etiologik Rate
5.6 Multivariat Prediktif Kategorik Satu Kali Pengukuran
5.7 Multivariat Prediktif Kategorik Lebih dari Satu Kali Pengukuran
5.8 Multivariat Prediktif Numerik Satu Kali Pengukuran
5.9 Multivariat Prediktif Numerik Lebih dari Satu Kali Pengukuran
5.10 Multivariat Prediktif Rate
Bab 6 Catatan Tambahan Mengenai Besar Sampel
6.1 Jumlah Subjek Tidak Sama (Unequal Sample Size)
6.2 Cara Mengecilkan Besar Sampel yang Secara Metodologis Benar
6.3 Cara Mengecilkan Besar Sampel yang Secara Metodologis Tidak Benar