Ditulis Oleh : Tim Redaksi MSD
“Apakah sahabat kesulitan mencari literatur yang sahabat cari? Ataukah sahabat bingung dimana sumber mencari literatur yang sahabat cari? Ataukah sahabat sudah menelusuri pencarian literatur namun jurnal yang diperoleh sangat minim baik dari segi kuantitas maupun kualitas? Tahukah sahabat strategi mencari literatur”
Suatu penyelesaian masalah dalam pendidikan profesi, khususnya profesi dokter adalah dengan metode pembelajaran berdasarkan masalah/Problem-Based Learning. Kesuksesan dari metode Problem-Based Learning adalah bagaimana menemukan bukti/literatur yang digunakan untuk mengatasi permasalahan klinis tersebut dan seringkali proses tersebut menyita banyak waktu dan pikiran. Hal ini dikarenakan beberapa permasalahan, diantantranya adalah bagaimana membuat pertanyaan, sumber informasi mana yang akan digunakan termasuk strategi mencari literatur dan bagaimana menginterpretasikan informasi yang telah didapat.
Bagaimana menemukan bukti akan sangat membantu pemecahan masalah dalam Problem-Based Learning. “Best Evidence”/bukti yang terbaik bersumber dari bagaimana suatu penelitian dilakukan (berdasarkan hierarki metodologi penelitian) dan fakta klinisnya. Untuk menemukan Best-Evidence kita memerlukan permasalahan klinis yang utama, dan sumber Best-Evidence harus berdasarkan format tersebut yang tentunya hal ini membutuhkan strategi mencari literatur ilmiah yang benar-benar tepat dengan permasalahan klinis.
Terdapat banyak sekali informasi yang merujuk pada strategi mencari literatur seakan kebanjiran informasi namun tidak berhasil mendapatkan strategi mencari literatur ilmiah yang mudah, sistematis, dan sederhana. Bahkan hal yang paling menyulitkan adalah tidak efektifnya waktu yang digunakan berhari-hari hingga berminggu-minggu hanya untuk mencari literatur ilmiah, konsekuensinya adalah terhambatnya penuntasan pada penelitian kita. Sahabat tepat sekali membaca artikel strategi mencari literatur, berikut adalah strategi mencari literatur ilmiah yang sahabat butuhkan, semoga bermanfaat:
Strategi mencari literatur pertama : Mengetahui search engine literatur
Banyak pilihan search engine yang menyediakan fasilitas mencari literatur khusus seperti pendidikan, ilmu pengetahuan, kesehatan dll. Diantara yang dapat digunakan untuk mencari informasi pendidikan dan ilmu pengetahuan adalah Scholar Google. Seach engine ini akan mencari semua kata yang cocok dengan pencarian yang berasal dari Top Domain Level yaitu yang berakhiran .edu, .org, .int, .gov, dan sebagainya. Khusus untuk informasi yang berkenaan dengan bidang kedokteran, seperti informasi yang berhubungan dengan Evidence-Based Medicine dibutuhkan panduan-panduan khusus. Agar strategi mencari literatur lebih efisien gunakan menu “Advanced search” pada semua search engine PubMed, Cochrane, NCBI, sciencedirect. Strategi mencari literatur yang sangat perlu diperhatikan secara detail addalah isilah data tahun, bahasa, abstract, full-text gratis, jenis publikasi, negara, sesuai kebutuhan anda.
Strategi mencari literatur kedua: Menetapkan tujuan pencarian literatur ilmiah
Sangat sulit dibayangkan pencarian literatur tanpa suatu tujuan. Oleh karena itu, strategi mencari literatur yang sahabat perlu ketahui adalah dengan membuat tabel pertanyaan. Membuat pertanyaan dari tema ataupun topik yang ingin dicari akan mempermudah strategi mencari literatur dalam bentuk pertanyaan berdasarkan penentuan kata kunci dapat menggunakan strategi PICO (Population/ Problem – Intervention/Indicator – Comparator – Outcome) atau ECLIPSE (Expectation – Client Group–Location – Impact – Proffesionals – Service) Tutorial Strategi mencari literatur.
Strategi mencari literatur ketiga : Membuat kata kunci!
Boolean Logic adalah salah satu strategi mencari literatur yaitu membuat rangkaian kata yang sesuai untuk proses pencarian. Boolean Logic diperkenalkan oleh George Boole yang mengkalim menemukan istilah Logic untuk pencarian di internet. Strategi mencari literatur dengan Booelan logic ini terdiri dari AND, OR, dan NOT.
AND operator digunakan sebagai strategi mencari literatur untuk kombinasi dua konsep/ kata kunci sehingga makin mengerucutkan hasil pencarian. OR operator digunakan sebagai strategi mencari literatur untuk memperluas hasil pencarian dengan menggunakan kata kunci berupa sinonim atau padanan kata. NOT operator digunakan sebagai strategi mencari literatur untuk melakukan ekslusi pada hasil pencarian yang umumnya menggandengkan kata kunci frase pertama dengan kata/ frase pada kata kunci kedua. Formulasi berikut sebagai strategi mencari literatur disusun dalam bentuk umum dari pertanyaan penelitian adalah : (… OR synonim1 OR synonim2) AND (… OR synonim1 OR synonim2) AND (… OR synonim1 OR Synonim2). (Akses Jurnal Internasional Statistik kedokteran )
Strategi mencari literatur keempat: Pastikan literatur yang sahabat dapatkan berkualitas!
Literatur berkualitas adalah relevan terhadap penelitian sahabat. Literatur berkualitas dapat sahabat peroleh dengan cara memilih literatur yang memiliki hirarki penelitian yang tinggi yaitu telaah sistematis dan meta-analisis. Ikuti kursus gratis mengenai systematic review dan meta-analysis. Kabar baik! Sahabat juga dapat mengikuti Workshop Systematic Review dan Meta-Analysis.